Jika kamu memiliki rambut yang tipis, namun tetap menginginkan tampilan rambut bervolume dan tidak mudah rontok. Cara merawat rambut tipis ini bisa kamu terapkan di rumah sebagai rutinitas hair care setiap hari.
Penyebab Rambut Tipis
Rambut yang tipis disebabkan oleh berbagai faktor, berikut ini beberapa penyebab umum rambut menjadi tipis.
- Genetika : Jika keluarga kamu memiliki riwayat rambut tipis, maka penyebab utama kamu memiliki rambut yang tipis adalah faktor genetik dari keluarga.
- Perubahan hormon : Kehamilan, menopause, dan kondisi media tertentu dapat menyebabkan terjadinya kerontokan parah. Hal ini yang menyebabkan rambut menjadi tipis dan mudah rapuh.
- Pola makan yang tidak seimbang : Kekurangan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan protein dapat menyebabkan rambut menjadi tipis. Pastikan asupan nutrisi kamu tetap seimbang melalui pola makan yang terjaga.
- Stres : Gangguan emosional berlebih dapat memicu kerontokan pada rambut, kondisi ini dikenal dengan sebutan telogen effluvium.
- Penggunaan produk dan alat styling berlebihan : Menggunakan produk yang tidak disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis rambut dapat menyebabkan kerusakan parah pada rambut. Suhu yang terlalu panas pada alat styling rambut juga mengambil peran pada penyebab rambut menjadi lebih tipis dan rapuh.
Cara Merawat Rambut Tipis
Setelah mengetahui penyebab rambut kamu menjadi tipis, berikut ini cara merawat rambut tipis menjadi lebih bervolume dan tidak mudah rontok untuk kamu.
Pilih Shampo dan Conditioner yang Tepat
Jika kamu masih menggunakan shampo secara asal tanpa memperhatikan kandungan dan fungsi dari shampo tersebut, segera tinggalkan kebiasaan tersebut agar rambut tipis kamu bisa teratasi dengan baik. Kamu wajib memilih shampo dengan fungsi menambah volume rambut. Shampoo volumizing umumnya mengandung bahan-bahan seperti protein, kolagen, dan biotin. Protein dapat membantu kamu memperbaiki sekaligus memperkuat struktur rambut yang tipis.
Biotin atau vitamin B7 membantu mempercepat siklus pertumbuhan rambut dan membuat rambut tampak lebih penuh dan tebal. Sementara kolagen mampu menambahkan volume pada rambut dan membantu memperbaiki folikel rambut yang rusak. Hindari shampo yang mengandung bahan sulfat, bahan ini yang menyebabkan rambut mudah rapuh dan tipis.
Selain shampo, kamu bisa menggunakan conditioner ringan yang tidak membebani rambut tipis kamu. Kamu bisa mencari conditioner dengan kandungan protein seperti keratin dan wheat protein. Keduanya memiliki fungsi memperbaiki rambut yang rusak dan membentuk pelindung di setiap helai rambut.
Perawatan Kulit Kepala
Kulit kepala yang sehat merupakan solusi awal untuk kamu dalam mengatasi masalah rambut yang tipis. Salah satu cara memanjakan kulit kepala kamu yakni pijat rutin, cara ini dapat membantu kamu meningkatkan sirkulasi darah ke folikel rambut. Hal ini mampu merangsang pertumbuhan rambut dan membantu rambut tipis kamu terlihat menjadi tebal dan penuh.
Selain pijat, kamu juga bisa menggunakan hair tonic atau serum rambut yang mengandung bahan aktif seperti ginseng dan argan oil. Ginseng dapat membantu memperkuat folikel rambut dan mengurangi kerontokan berlebih pada rambut. Sementara argan oil mengandung vitamin E dan asam lemak yang dapat memperkuat rambut dari akar sampai ke ujung rambut.
Mulai Gaya Hidup Sehat
Selain cara dari luar, kamu juga bisa membantu mengatasi masalah rambut tipis dengan mengubah gaya hidup sehat dan pola makan yang seimbang. Kamu bisa mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung protein, vitamin, dan mineral seperti vitamin B, vitamin C, vitamin D, zat besi, dan omega 3. Vitamin B bermanfaat untuk membantu memperbaiki rambut dan menutrisi folikel yang dapat membantu pertumbuhan sel, termasuk sel-sel pada rambut dengan baik.
Selanjutnya, vitamin C berfungsi sebagai pelindung rambut dari kerusakan akibat sinar UV dan radikal bebas. Sementara vitamin D, membantu meningkatkan pertumbuhan rambut baru dan membuat rambut terlihat lebih tebal. Zat besi memiliki peran penting dalam memproduksi hemoglobin, membawa oksigen pada sel-sel tubuh termasuk folikel rambut dan mampu meningkatkan volume serta ketebalan pada rambut.
Sementara omega-3 bermanfaat untuk meningkatkan kelembaban alami dan mengurangi peradangan pada kulit kepala melalui sifat anti-inflamasinya yang bekerja secara optimal. Selain memastikan nutrisi tubuh terpenuhi, sebaiknya kamu juga harus menghindari stres yang dapat menyebabkan kerontokan tidak stabil pada rambut kamu. Yoga dan aktivitas relaksasi lainnya dapat membantu kamu mengatasi stres berlebih.
Rutin Memotong Rambut
Salah satu cara untuk mendapatkan rambut tebal dan sehat yakni dengan memotong rambut secara rutin. Kamu bisa memotong ujung rambut dengan teratur setiap 6 sampai 8 minggu sekali. Hal ini dapat membantu rambut kamu terhindar dari permasalahan rambut bercabang, sekaligus menjaga rambut tetap sehat dan kuat.
Menggunting ujung rambut secara berkala mampu merangsang folikel rambut dan mempercepat pertumbuhan rambut baru. Kamu bisa melakukannya di rumah atau mengunjungi salon terdekat dari rumah. Pilih potongan rambut berlapis atau bob style, gaya rambut ini memberikan ilusi volume pada rambut yang tipis.
Jika kamu menyukai gaya rambut berponi, pilihan curtain bangs dapat menjadi solusi untuk kamu. Gaya rambut dengan poni terbelah tengah dan jatuh ke sisi wajah dapat menambahkan dimensi dan volume pada bagian depan rambut, hal ini yang membuat kesan rambut kamu menjadi lebih tebal dan berisi.
Gunakan Produk Penambah Volume
Tentu kamu membutuhkan produk hair care lain untuk mendapatkan rambut bervolume. Kamu bisa menggunakan mousse hair, root lifting spray, thickening spray, dan hair powder. Mousse hair mampu menambah volume pada rambut dan membuat rambut lebih berkilau alami. Sementara root lifting spray, dapat mengangkat akar rambut dan membuat rambut menjadi lebih bervolume dan bertahan untuk waktu yang lama.
Selain itu, kamu juga bisa mengandalkan thickening spray yang mampu menambah tekstur dan volume rambut. Produk ini cocok digunakan untuk kamu yang menginginkan rambut tebal dan bervolume. Hair care dengan efek volumizing terakhir adalah hair powder. Hair powder memiliki tekstur yang ringan dan mudah diatur, sehingga kamu tidak perlu khawatir akan mengalami masalah rambut rontok sekaligus mendapatkan hasil rambut bervolume.
Hindari Kebiasaan yang Merusak Rambut
Jika sampai saat ini kamu masih sering melakukan kebiasaan buruk yang dapat merusak rambut. Sebaiknya hindari kebiasaan-kebiasaan tersebut agar rambut tipis kamu tidak mengalami masalah rambut rontok, mudah rapuh, dan rambut bercabang. Berikut ini beberapa kebiasaan yang dapat membuat rambut menjadi rusak.
- Menyisir rambut dalam kondisi basah : Rambut yang basah lebih rentan disebabkan oleh kutikula rambut terbuka dan menyerap lebih baik air. Hal ini yang menyebabkan rambut menjadi lebih berat dan mudah rapuh. Sebaiknya, kamu menyisir rambut dalam kondisi setengah kering atau setelah rambut benar-benar dalam kondisi kering.
- Mengikat rambut terlalu kencang : Kebiasaan ini dapat menimbulkan tegangan berlebih pada folikel rambut dan membuat akar rambut menjadi lemah. Alopecia traksi merupakan sebutan untuk sebuah gejala yang menyebabkan kerontokan berlebih pada rambut. Gunakan bahan yang elastis dan tidak mengikat terlalu kencang terutama saat tidur. Sebaiknya lepas dan gerai rambut agar rambut bisa bernapas dengan baik.
- Menggunakan alat styling berlebihan : Suhu panas yang tinggi dapat menyebabkan rambut menjadi kering, rapuh, mudah rontok dan meningkatkan risiko ujung rambut bercabang. Kamu bisa menggunakan alat styling sesekali, dalam keadaan darurat atau aplikasikan hair care yang bisa membuat rambut menjadi lembab sebelum menggunakan alat styling pada rambut.
Baca juga : 5 Rekomendasi Shampo Ini Mampu Atasi Masalah Rambut Rontok
Itu tadi, beberapa cara merawat rambut tipis menjadi lebih bervolume dan tidak mudah rontok. Pastikan kamu mengetahui penyebab pasti dari permasalahan rambut yang kamu miliki sebelum menggunakan produk hair volumizing dan sesuaikan dengan kebutuhan jenis rambut kamu. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu!