Laptop merupakan penunjang pekerjaan yang sangat krusial bagi para pekerja kantoran. Kebutuhan pekerjaannya pun beragam, mulai dari tugas menulis atau administrasi yang ringan, sampai pekerjaan yang lebih berat seperti editing video atau pemrograman. Maka dari itu, setiap pekerja kantoran harus menyesuaikan spesifikasi laptop sampai fitur khusus yang ditawarkan dengan kebutuhan pekerjaannya. Berikut adalah tips memilih laptop untuk kerja kantoran.
Cara Memilih Laptop untuk Kerja Kantoran
Pertimbangan penting saat memilih laptop untuk kerja bukan hanya soal harga. Dirangkum dari Laptop Mag, Digital Trends, dan Glints, berikut adalah cara memilih laptop untuk kerja kantoran.
1. Pilih Sistem Operasi
Sistem operasi atau yang biasa disebut OS (operating system) dapat memengaruhi pengalaman penggunaan laptop. OS ini bisa menentukan juga aplikasi apa saja yang dapat kamu pakai. Secara umum, ada beberapa pilihan OS seperti Window, macOS, Chrome OS, dan Linux. Aplikasi tertentu hanya bisa dipakai di OS tertentu saja. Maka dari itu, pertimbangkan tool dan aplikasi penunjang pekerjaanmu dalam memilih sistem operasi.
2. Tentukan Tipe Laptop
Ada beberapa jenis laptop di pasaran, seperti entry-level yang murah namun spesifikasi minimal, premium yang mahal tapi spesifikasi maksimal, 2-in-1 yang bisa diubah menjadi tablet, dan laptop bisnis yang mempunyai fitur keamanan tambahan dengan kamera canggih untuk video call. Tiap tipe laptop tentu punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kamu bisa membeli laptop sesuai kebutuhanmu saja.
3. Pertimbangkan Ketahanan Baterai
Pertimbangan yang satu ini untuk jenis pekerjaan yang memerlukan bekerja di luar kantor. Tidak seperti di kantor, pekerjaan di luar kantor mungkin akan kesulitan menemukan sambungan listrik. Hal inilah yang membuat kamu harus memilih laptop yang baterainya tahan lama. Jika kamu bekerja di dalam ruangan, laptop dengan ketahanan baterai yang lama bisa menjadi fitur bonus saja.
4. Pilih Prosesor yang Tepat
Prosesor atau CPU biasa dikenal sebagai “otak” komputer. Hal ini sangat mempengaruhi kecepatan dari laptop. Semakin cepat laptop, pekerjaan tentu semakin cepat selesai. Kamu pun bisa meningkatkan produktivitas kerja karenanya. Secara umum, prosesor yang terbaru merupakan prosesor yang tercepat. Meski begitu, kamu tak selalu harus membeli CPU yang paling update. Jika kamu tidak menggunakan program berat, kamu bisa pilih yang menengah saja.
5. Tentukan Kebutuhan RAM
Saat membuka aplikasi, tentu ada data yang kamu akses. Nantinya ketika aplikasi ditutup, data akan tertutup pula. Agar proses buka dan tutup data ini cepat, laptop punya random-access memory (RAM). Hal ini bisa menyimpan data aplikasi untuk sementara. Prosesor tak perlu jauh-jauh dan lama-lama mencari data. Semua sudah ada di dalam RAM. Jadi, spesifikasi yang satu ini juga berkaitan dengan kecepatan laptop.
Mengutip dari freeCodeCamp, secara umum kamu butuh RAM sebesar 8 GB. Namun, kalau kamu adalah seorang programmer, punya RAM hingga 16 GB sangat disarankan.
6. Pikirkan Kapasitas dan Hardware Penyimpanan
Bukan hanya kapasitas, jenis hardware juga dapat memengaruhi kecepatan laptop. Solid-state drive (SSD) lebih cepat dibaca oleh komputer. Ini berbeda dengan hard disk drive (HDD), jenis penyimpanan pendahulunya. Kamu disarankan untuk memilih SSD, jenis penyimpanan yang lebih baru. Namun, harga SSD tentu lebih tinggi dibanding dengan HDD. Contohnya, dengan uang Rp500 ribu, kamu bisa mendapat 1 TB HDD, namun untuk SSD kamu hanya dapat 512 GB.
7. Cek Port yang Tersedia
Jika kamu penyuka laptop tipis, cek dahulu lubang port-nya sebelum membeli. Biasanya laptop tipis mempunyai port lebih sedikit. Bahkan beberapa laptop sudah tidak memiliki lubang penyambung kabel headset. Maka dari itu, sesuaikan saja kebutuhanmu dengan ketersediaan port-nya.
8. Pertimbangkan Spesifikasi Khusus
Sesuaikan kebutuhan pekerjaanmu dengan spesifikasi khusus penunjang pekerjaan tersebut. Jika pekerjaanmu membutuhkan penunjang laptop touchscreen, kamu bisa memilih laptop dengan fitur tersebut. Sebaliknya bila tidak perlu, hindari memilih laptop touchscreen karena fitur ini dapat mengurangi daya tahan baterai laptopmu.
Mengutip dari Zillion Designs, seorang desainer grafis biasanya butuh graphic card untuk menunjang pekerjaannya. Jika kamu adalah seorang desainer grafis, pilihlah laptop dengan spesifikasi tersebut.
9. Lakukan Seleksi Brand
Nah, cara yang terakhir ini berkaitan dengan merek. Ada merek laptop yang memiliki service center terbatas. Sebaliknya, ada pula yang punya pelayanan baik dan lokasi reparasi yang tersebar di mana-mana. Dengan alasan ini, brand laptop juga perlu kamu pertimbangkan. Jangan sampai, laptopnya murah dan spesifikasinya tinggi, namun sulit untuk diperbaiki.
Rekomendasi Laptop untuk Kerja Kantoran
Sekarang kamu sudah mengetahui cara memilih laptop untuk kerja kantoran sesuai dengan kebutuhan pekerjaanmu. Di bawah ini adalah beberapa rekomendasi laptop kerja yang sudah dirangkum dari berbagai sumber untuk kamu pilih sesuai dengan kebutuhan pekerjaanmu.
1. Acer Aspire 3 Slim
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i3 N305
- RAM: 8 GB LPDDR5
- Penyimpanan: 512 GB SSD NVMe Gen3
- Layar: 14.0” FHD, 1920 x 1080
- Baterai: 11 jam
Kelebihan:
- Sudah terinstal Windows 11 Original
- Tidak perlu beli MS Office lagi
- Layar bisa dibuka 180 derajat
Kekurangan:
- Tidak Ada DVD±RW
Harga: Rp 5.949.000
2. Apple MacBook Pro (M2 Pro)
Spesifikasi:
- Prosesor: Apple M2 Pro
- RAM: 16 GB
- Penyimpanan: 512 GB SSD
- Layar: 16” Retina Display, 3072 x 1920
- Baterai: 21 jam
Kelebihan:
- Performa tinggi dengan chip M2 Pro
- Kualitas layar terbaik di kelasnya
- Daya tahan baterai sangat lama
Kekurangan:
- Harga relatif tinggi
- Keterbatasan port untuk konektivitas
Harga: Rp 35.000.000
3. LENOVO IDEAPAD SLIM 1
Spesifikasi:
- Prosesor: AMD Ryzen 3 7320U (4C / 8T, 2.4 / 4.1GHz, 2MB L2 / 4MB L3)
- RAM: 8GB Soldered LPDDR5-5500
- Penyimpanan: 512GB SSD M.2 2242 PCIe 4.0×4 NVMe
- Layar: 14″ FHD (1920×1080) TN 220nits Anti-glare
- Baterai: 9 jam
Kelebihan:
- Harga terjangkau
- Bobot ringan
- Layar jernih dan tajam
Kekurangan:
- Performa terbatas
- Ketahanan yang rendah
- Keterbatasan port
Harga: Rp 6.299.000
4. ASUS VivoBook A442UQ
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i7 7500U 2.7 ghz
- RAM: 8 GB DDR4
- Penyimpanan: 1 TB
- Layar: 14”, Full HD
- Baterai: 12 jam
Kelebihan:
- Port cukup lengkap
- Bobot ringan
- Daya tahan baterai cukup lama
Kekurangan:
- Grafis menengah
Harga: Rp 9.800.000
5. Apple MacBook Air M1
Spesifikasi:
- Prosesor: Apple M1
- RAM: 8 GB
- Penyimpanan: 256 GB atau 512 GB SSD
- Layar: 13.3” Retina Display, 2560 x 1600
- Baterai: 18 jam
Kelebihan:
- Performa cepat dan efisien dengan chip M1
- Baterai yang sangat awet
- Desain ringan dan tipis
- Tidak berisik karena tanpa kipas pendingin
Kekurangan:
- Jumlah port terbatas
- RAM dan penyimpanan tidak dapat ditingkatkan setelah pembelian
Harga: Rp 16.000.000
6. INFINIX INBOOK X2
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i5-1035G1
- RAM: 8 GB
- Penyimpanan: 512 GB SSD
- Layar: 14” FHD, 1920 x 1080
- Baterai: 11 jam
Kelebihan:
- Harga sangat terjangkau dengan spesifikasi cukup baik
- Desain ringan dan ramping
- Layar FHD dengan warna yang cerah
Kekurangan:
- Performa standar, kurang cocok untuk tugas berat
- Kapasitas penyimpanan dan RAM tidak dapat ditingkatkan
Harga: Rp 7.000.000
7. HP Envy x360 15
Spesifikasi:
- Prosesor: AMD Ryzen 7 7735U
- RAM: 16 GB
- Penyimpanan: 1 TB SSD
- Layar: 15.6” FHD, 1920 x 1080
- Baterai: 12 jam
Kelebihan:
- Desain fleksibel 2-in-1
- Kinerja baik dengan Ryzen 7
- Harga lebih terjangkau dibandingkan kompetitor sejenis
Kekurangan:
- Kualitas layar standar
- Bobot lebih berat dibandingkan laptop lain di kelasnya
Harga: Rp 17.500.000
8. Google Pixelbook Go
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i5-1135G7
- RAM: 8 GB
- Penyimpanan: 128 GB SSD
- Layar: 13.3” FHD, 1920 x 1080
- Baterai: 12 jam
Kelebihan:
- Ringan dan portabel
- Sistem operasi Chrome OS yang ringan
- Keyboard nyaman untuk mengetik
Kekurangan:
- Keterbatasan kompatibilitas aplikasi
- Kapasitas penyimpanan kecil
Harga: Rp 10.500.000
9. MSI Prestige 14 Evo
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i7-1360P
- RAM: 16 GB
- Penyimpanan: 512 GB SSD
- Layar: 14” FHD, 1920 x 1080
- Baterai: 10 jam
Kelebihan:
- Desain stylish dan ringan
- Performa yang baik untuk produktivitas
- Fitur keamanan canggih seperti sensor sidik jari
Kekurangan:
- Harga relatif tinggi untuk spesifikasi yang ditawarkan
- Kualitas audio biasa saja
Harga: Rp 18.500.000
Baca juga: Mudah banget! Begini Cara Screenshot di MacBook
10. Dell Inspiron 16 Plus
Spesifikasi:
- Prosesor: Intel Core i7-1370P
- RAM: 16 GB
- Penyimpanan: 1 TB SSD
- Layar: 16” 3K, 3072 x 1920
- Baterai: 12 jam
Kelebihan:
- Layar besar dengan resolusi tinggi
- Performa baik untuk multitasking
Kekurangan:
- Bobot agak berat
- Kualitas audio kurang optimal
Harga: Rp 19.000.000
Itulah 10 rekomendasi laptop dari jenis laptop entry-level, premium, sampai dengan 2-in-1 untuk kerja kantoran yang dapat kamu pilih sesuai dengan kebutuhan pekerjaanmu. Jangan lupa tips memilih laptop di atas sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli laptop, ya! Semoga artikel ini membantu.